Mataram NTB – Pemangku Jabatan Fungsional Perancang Peraturan Perundang-undangan (Suncang) Kanwil Kemenkumham NTB mengikuti pembinaan kompetensi Perancang Peraturan Perundang-undangan secara daring melalui aplikasi Zoom di Ruang Legal Drafter, Senin (23/10).
Kegiatan pembinaan kompetensi Perancang Peraturan Perundang-undangan mengusung materi Pola Karier Jabatan Fungsional Perancang Peraturan Perundang-undangan.
Sebagai pemateri Perancang Ahli Madya Andriana Krisnawati pada Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan Kemenkumham.
Kepala Bidang Hukum Puri Adriatik Chasanova mengatakan, 15 JFT Perancang Peraturan Perundang-undangan mengikuti kegiatan tersebut. Puri menuturkan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan pembinaan dan peningkatan atau pola karir jabatan fungsional.
Baca juga:
Pengertian Blog, Struktur Umum dan Jenisnya
|
Dalam paparannya, Andriana Krisnawati menyampaikan sesuai Permenpan RB Nomor 1 Tahun 2023 maka sistem penilaian kinerja jabatan fungsional dilakukan berdasarkan capaian kinerja atasan langsung atau SKP.
Tidak lagi berdasarkan penetapan angka kredit, selain itu pengembangan karir atau kenaikan jabatan/jenjang didasarkan pada ketersediaan formasi di suatu unit kerja. Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab.
Baca juga:
STTAL Ciptakan Prototipe Drone Dua Media
|
Kakanwil Kemenkumham NTB Parlindungan dalam kesempatan terpisah menuturkan, kepada pemangku Jabatan Perancang Peraturan Perundang-Undangan untuk tetap melaksanakan tugas fungsi secara baik dengan mengikuti peraturan yang terbaru.
“Jalin koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah daerah sebagai mitra dalam hal harmonisasi peraturan perundangan, ” terang Parlin, sapaan akrabnya.
Menkumham Yasonna H. Laoly dalam sejumlah kesempatan meminta kepada seluruh jajaran Kemenkumham, termasuk pemangku Jabatan Perancang Peraturan Perundang-undangan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Selain itu, segera ikuti aturan terbaru terkait pengembangan karir agar tugas dan fungsi berjalan dengan baik. (Adb)